Minggu, 05 Februari 2012

Kita Mahasiswa?




Beberapa bulan yang lalu kita bukan siapa-siapa. Hanya seorang tamatan SMA yang menumpahkan hampir seluruh waktunya dalam ketidakpastian. Berimaji tentang hari ini, membangun sejuta mimpi. Kala itu, lembaran baru telah kita buka. Lalu kita teteskan tinta kita untuk mulai meniti jalan memenuhi lembaran itu. Goresan awal kita adalah sebuah pertanyaan. Bagaimana kah kehidupan seorang aku kelak.

Sekitar 6 bulan telah kita tapaki, beralaskan seratus mimpi yang ditulis dalam tantangan di prodi FARMASI. Kita telah melangkahkan kaki kita, meninggalkan semua kenangan lampau. Mengendarai harapan orang-orang tersayang, orang tua dan semuanya. Kita adalah mahasiswa kawan, mahasiswa..

Kita mahasiswa, akupun mahasiswa. Andai bisa kuulang waktu, sebenarnya belum siap kupikul nama itu. Tapi apalah daya, hari ini sang masa depannya masa lalu telah datang. Tak ada waktu untuk merenung, berdiam diri menyerahkan semua pada sang waktu. Sang waktu menanti kita untuk mengisinya.

Kulihat ke depan, orang-orang telah berkembang. Saat mereka berbicara dalam forum mencurahkan segala macam pemikiran yang begitu gemilang, ku hanya terdiam. Saat mereka dengan yakin mengangkat tangan bak menggapai bintang mengajukan pertanyaan tentang apa kebingungan mereka tentang suatu permasalahan, ku hanya terdiam. Lalu siapakah aku? Kenalkah mereka?

Kita adalah satu yang dipersatukan oleh mereka yang peduli tentang arti kebersamaan. Mulai menjalani hari dengan penuh arti, karena kita harus ingat kawan hari ini adalah masa lalu bagi masa depan. Tak ada kenangan indah bagi masa depan kita jika hari ini tak indah, tak berarti. Menjadi aktivis kelak, menjadi akademis, ataukah apapun kelak kita, tempat kita berkeluh kesah adalah teman kita, angkatan kita, jurusan kita, keluarga kita. Mari kawan, kita gapai mimpi kita, dalam kebersamaan dan kehangatan kita terutama bagi yang jauh dari orang tua, jalinan ikatan kita lah yang menghangatkan semuanya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar